TEMPO Interaktif, Jakarta - Ini benar-benar berita menghebohkan jagad artis Indonesia. Menjelang Jumat (4/6) dini hari, di Facebook beredar dua video mesum yang dilakukan oleh sepasang insan yang sangat mirip Ariel Peterpan dan Luna Maya.
Video dalam dua edisi itu masing-masing berdurasi 1,4 menit dan 6,5 menit. Video tersebut diduga diambil melalui telepon seluler dengan format data mp4. Kedua insan yang wajahnya tampak jelas itu terlihat bergantian memegang kamera untuk merekam adegan tersebut. Bahkan tato kupu-kupu di bokong kiri perempuan mirip Luna Maya itu sangat jelas terlihat.
Di dalam video tampak kedua insan melakukan hubungan intim layaknya suami-istri dengan berbagai posisi. Sesekali terdengar percakapan yang tidak jelas ucapannya. Selain karena kualitas rekaman yang minim, juga karena tertimpa suara siaran televisi. Video tersebut terlihat sudah hasil edit, karena terpotong-potong.
Saat berita ini ditulis, kedua video telah dihapus oleh pengelola Facebook. Namun file video porno tersebut sudah tersebar di berbagai situs penyedia jasa unduh untuk siap digunakan.
Salah seorang teman Ariel Peterpan menulis sebuah surat pernyataan di situs www.kaskus.us. Penulis tersebut menggunakan nama Pantokrator, dan mengaku biasa dipanggil Ncis di kehidupan sehari-hari. Ia juga mengaku sudah bekerja sebagai penjaga studio milik paman Ariel selama 5 tahun dan mengenal baik Ariel.
Di dalam surat itu ia menyebut video tersebut memang benar Ariel dan Luna Maya. Pihak keluarga juga sudah bakal tahu video tersebut akan tersebar. "Video itu bocor, penyebabnya masih diselidiki pihak keluarga Ariel," tulisnya dalam surat itu. Ia menegaskan, mendapat cerita ini dari orang yang berinisial A.
Ia menyebut video itu dibuat pada 23 Maret 2009, berlokasi di sebuah hotel di Bali. Ia juga berkisah Ariel dan Luna sempat putus dua pekan kemudian setelah merekam video itu. Namun kemudian kembali pacaran, dan akan menikah pada 20-10-2010 nanti.
Dalam surat itu Ncis menyebut pihak keluarga beserta Ariel-Luna dalam waktu dekat akan memberi penjelasan terkait video ini. "Kami sebagai sahabat hanya meminta jangan kembali menyebarluaskan video itu," katanya.
Sumber : http://www.tempointeraktif.com/hg/kriminal/2010/06/04/brk,20100604-252633,id.html
Video dalam dua edisi itu masing-masing berdurasi 1,4 menit dan 6,5 menit. Video tersebut diduga diambil melalui telepon seluler dengan format data mp4. Kedua insan yang wajahnya tampak jelas itu terlihat bergantian memegang kamera untuk merekam adegan tersebut. Bahkan tato kupu-kupu di bokong kiri perempuan mirip Luna Maya itu sangat jelas terlihat.
Di dalam video tampak kedua insan melakukan hubungan intim layaknya suami-istri dengan berbagai posisi. Sesekali terdengar percakapan yang tidak jelas ucapannya. Selain karena kualitas rekaman yang minim, juga karena tertimpa suara siaran televisi. Video tersebut terlihat sudah hasil edit, karena terpotong-potong.
Saat berita ini ditulis, kedua video telah dihapus oleh pengelola Facebook. Namun file video porno tersebut sudah tersebar di berbagai situs penyedia jasa unduh untuk siap digunakan.
Salah seorang teman Ariel Peterpan menulis sebuah surat pernyataan di situs www.kaskus.us. Penulis tersebut menggunakan nama Pantokrator, dan mengaku biasa dipanggil Ncis di kehidupan sehari-hari. Ia juga mengaku sudah bekerja sebagai penjaga studio milik paman Ariel selama 5 tahun dan mengenal baik Ariel.
Di dalam surat itu ia menyebut video tersebut memang benar Ariel dan Luna Maya. Pihak keluarga juga sudah bakal tahu video tersebut akan tersebar. "Video itu bocor, penyebabnya masih diselidiki pihak keluarga Ariel," tulisnya dalam surat itu. Ia menegaskan, mendapat cerita ini dari orang yang berinisial A.
Ia menyebut video itu dibuat pada 23 Maret 2009, berlokasi di sebuah hotel di Bali. Ia juga berkisah Ariel dan Luna sempat putus dua pekan kemudian setelah merekam video itu. Namun kemudian kembali pacaran, dan akan menikah pada 20-10-2010 nanti.
Dalam surat itu Ncis menyebut pihak keluarga beserta Ariel-Luna dalam waktu dekat akan memberi penjelasan terkait video ini. "Kami sebagai sahabat hanya meminta jangan kembali menyebarluaskan video itu," katanya.
Sumber : http://www.tempointeraktif.com/hg/kriminal/2010/06/04/brk,20100604-252633,id.html